About

Minggu, 06 November 2016

MAKALAH MANAJEMEN PERUBAHAN

TUGAS MAKALAH MANAJEMEN MADRASAH
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah ManajemenMadrasah

Dosen: Drs. H. Endang Saputra, M.Pd
Disusun Oleh: Dede Rachman
NIM: 2015.5.1.1.00004




INSTITUT AGAMA ISLAM BUNGA BANGSA CIREBON
JL. WIDARASARI III TUPAREV-CIREBON



Kata Pengantar

Dengan memanjatkan segala puji syukur ke hadirat Allah Ta’ala, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan makalah Manajemen Perubahan ini dengan baik. Makalah ini dibuat agar menambah sedikit pengetahuan kita mengenai Manajemen Perubahan.
Makalah ini berisi mengenai apa itu Manajemen Perubahan dan penerapannya pada madrasah. Untuk itu, dari penyusunan makalah ini, diharapkan dapat bermanfaat bagi kita semua termasuk penulis.
            Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.



                                                                                                                                                        Cirebon,     Maret 2016,


Penulis





BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam menghadapi lingkungan dalam sebuah organisasi/lembaga yang semakin dinamis dan terus berubah, maka organisasi/lembaga dituntut untuk dapat menyesuaikan diri. Jika tidak maka bersiaplah organisasi/lembaga tersebut untuk mati. Hal ini adalah konsekuensi hidup pada saat ini yang termasuk pada zaman kesinambungan, persaingan antar organisasi selalu berubah. Ekonomi global membawa pesaing yang datang dari berbagai tempat.
Organisasi yang berhasil adalah organisasi yang dapat berubah untuk menghadapi persaingan, mereka akan tangkas, mampu secara cepat mengembangkan inovasi-inovasi baru dan siap menghadapi persaingan baru. Akan tetapi perubahan dilakukan melalui berbagai pemikiran terlebih dahulu.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah di  uraikan, dapat di rumuskan masalah-masalah yang akan di bahas pada penulisan kali ini. Masalah yang di maksud adalah  sebagai berikut:
1. Apa pengertian Manajemen Perubahan?
2. Hal-hal yang berkaitan dengan Manajemen Perubahan seperti Jenis-jenis,
    Tujuan dan lain-lain.
3. Manajemen Perubahan dalam lembaga pendidikan

C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah agar kita:
1. Memahami pengertian Manajemen Perubahan
2. Hal-hal yang berkaitan dengan Manajemen Perubahan seperti Jenis-jenis,
    Tujuan dan lain-lain.
3. Memahami Manajemen Perubahan dalam lembaga pendidikan


























BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Perubahan Dan Manajemen Perubahan
1. Definisi Perubahan
Arti kata perubahan menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah  hal (keadaan) berubah (id.wikipedia.org). Jeff Davidson menjelaskan bahwa perubahan merujuk pada sebuah terjadinya sesuatu yang berbeda dengan sebelumnya (document.tips.com). Michel Beer (document.tips.com) menyatakan berubah itu adalah memilih tindakan yang berbeda dari sebelumnya, perbedaan itulah yang menghasilkan suatu perubahan. Menurut Prof. M. Mas’ud, Perubahan ialah pergantian keadaan dari yang lama kepada yang baru. Perubahan ialah perbedaan keadaan dari fase tertentu menuju fase yang lain. Tidak semua perubahan itu baik, namun menuju hal yang lebih baik mesti harus ada perubahan (presentasi kuliah di rajapresentasi.com).
2. Definisi Manajemen Perubahan
Menurut Prof. M. Mas’ud Manajemen perubahan ialah pendekatan sistematik yang berkaitan dengan perubahan baik dalam perspektif organisasi maupun dalam persektif individu. Menejemen perubahan setidaknya berkaitan dengan tiga aspek yang berbeda, termasuk diantara adaptasi terhadap perubahan, mengawasi perubahan dan melaksanakan perubahan. Perbedaan antara perubahan dengan manajemen perubahan terletak pada pelakunya, desainnya , penataannya, dan kontrol atas perubahan. Management perubahan adalah proses kerja membuat perubahaan, sedangkan perubahan adalah kata sifat atau kata benda (presentasi kuliah di rajapresentasi.com).
Menurut Prof. Dr. H. Faisal Afiff, Spec.Lic, .Manajemen perubahan adalah proses terus-menerus memperbaharui organisasi berkenaan dengan arah, struktur, dan kemampuan untuk melayani kebutuhan yang selalu berubah dari pasar, pelanggan dan para pekerja itu sendiri (www.sbm.binus.ac.id).
Manajemen perubahan menurut Wibowo, merupakan suatu proses secara sistematis dalam menerapkan pengetahuan, sarana dan sumber daya yang diperlukan untuk mempengaruhi perubahan pada orang yang akan terkena dampak dari perubahan tesebut. (document.tips.com).
Jadi dapat disimpulkan Manajemen Perubahan adalah upaya yang dilakukan untuk mengelola akibat-akibat yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam organisasi. Perubahan  dapat terjadi karena sebab-sebab yang berasal dari dalam maupun dari luar organisasi tersebut.

B. Hal-Hal Yang Terkait Dengan Perubahan
1. Penyesuaian, adaptasi dengan keadaan baru di lingkungan sekitar
2. Perbaikan proses, mengejar kemajuan
3. Mempertahankan diri dari kepunahan
4. Menghindari kekalahan dari persaingan
5. Menyongsong kemenangan yang lebih besar
6. Meletakkan capaian positif sebagai ukuran keberhasilan
7. Diluar sana, teknologi sedang berubah, ilmu pengetahuan berkembang, dunia sedang berubah.

C. Tujuan Perubahan
Perubahan mempunyai manfaat bagi kelangsungan hidup suatu organisasi, tanpa adanya perubahan maka dapat dipastikan bahwa usia organisasi tidak akan bertahan lama. Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis dalam menghadapi perkembangan jaman, kemajuan teknologi.



D. Jenis-Jenis Perubahan Dalam Organisasi/Lembaga
1. Mission changes (Perubahan Misi – tujuan). Perubahan ini dimulai dengan perubahan misi utama organisasi. Perubahan misi akan berimplikasi banyak pada tataran strategi dan teknis.
2. Strategic changes, (perubahan strategi). Perubahan strategi menyangkut cara tertentu yang dipakai untuk menuju misi organisasi.
3. Operational / structural changes (perubahan struktural dan tata cara pelaksanaan). Perubahan ini menyangkut penataan organ dan susunan organisasi. Penataan organ akan mengubah personel dan peralatan.
4. Technological changes (Perubahan Teknologi). Teknologi semisal komputer, mesin, internet sangat membantu memperlancar pekerjaan dalam rangka mencapai misi organisasi.
5. Attitudes and behaviors of personnel changes (Merubah perilaku orangnya). Wilayah perilaku menyangkut disiplin, cara mengisi waktu dan peningkatan kualitas kerja sesorang.

E. Tipe Perubahan
Tipe perubahan terdiri dari 3 tipe yang berbeda, dimana setiap tipe memerlukan strategi manajemen perubahan yang berbeda pula.  Tiga macam perubahan tersebut adalah:
a. Perubahan Rutin, dimana telah direncanakan dan dibangun melalui proses organisasi;
b. Perubahan Peningkatan, yang mencakup keuntungan atau nilai yang telah dicapai organisasi;
c. Perubahan Inovatif, yang mencakup cara bagaimana organisasi memberikan pelayanannya.
Tidak ada satupun pendekatan yang sesuai untuk Manajemen Perubahan.  Metoda-metoda yang digunakan untuk komunikasi, kepemimpinan, dan koordinasi kegiatan harus disesuaikan dalam menemukan kebutuhan masing-masing situasi perubahan.

F. Kondisi Yang Diperlukan dalam Perubahan
Kondisi yang diperlukan dalam mewujudkan perubahan yang efektif:
a. Kesadaran : para stakeholders memahami dan meyakini visi, strategi dan rencana implementasi.
b. Kapabilitas : para stakeholders meyakini bahwa mereka mampu meraih ketrampilan yang dibutuhkan serta mampu menangani dan mengambil keuntungan dari perubahan tersebut.
c. Keikutsertaan : para stakeholders bisa menghargai tugas dan pekerjaan baru serta peluang untuk berperilaku dengan cara-cara baru ( sikap, ketrampilan, dan cara kerja baru).

G. Membuat Program Perubahan
A. Langkah-langkah Manajemen Perubahan
a. Identifikasi Tipe Perubahan
Ketika anda harus memanaj perubahan, pertama-tama  perlu mengidentifikasi tipe dari perubahan tersebut.
b. Identifikasi Tujuan Perubahan
Tugas kedua adalah mengidentifikasi tujuan-tujuan perubahan. Kemudian merencanakan tujuan-tujuan tersebut secara jelas dan memberikan batasan antara waktu dengan perubahan mana yang dapat diterima.
B. Tahap-tahap Manajemen Perubahan
Suatu perubahan terjadi melalui tahap-tahapnya.  Pertama-tama adanya dorongan dari dalam (dorongan internal), kemudian ada dorongan dari luar (dorongan eksternal).  Untuk manajemen perubahan perlu diketahui adanya tahapan perubahan.  Tahap-tahap manajemen perubahan pada umumnya ada tiga, yaitu:
Tahap 1,  Menyadarkan seluruh warga dalam lembaga bahwa perubahan tertentu perlu dilakukan (unfreezing).
Tahap 2,  melaksanakan perubahan/menerapkan sesuatu yang baru (changing). Ada beberapa cara dalam pengimplementasian proses perubahan,Yaitu:
1. Disiplin diri
2. Kerja sama tim
3. Manfaat teknologi
4. Orientasi pada tindakan
Tahap 3, Menstabilkan situasi setelah perubahan dilaksanakan (refreezing).
H. Kegagalan Perubahan
Penyebab kegagalan kebanyakan berasal dari dalam organisasi:
1. Semua orang memandang perubahan sebagai tujuan ketimbang sebagai sebuah proses yang memerlukan perencanaan, persiapan, manajemen proyek dan perhatian yang konsisten.
2. Visi tentang tujuan jangka pendek maupun jangka panjang tidak jelas.
3. Peninggalan program perubahan organisasi sebelumnya yang gagal karena penanganan buruk menciptakan budaya skeptis dan cenderung menghindari resiko.
4. Gagal memberikan dukungan pelatihan dan ketrampilan yang diperlukan dan memungkinkan karyawan mampu beradaptasi dan menyesuaikan diri atas perubahan organisasi.
5. Kurangnya komunikasi menyangkut perubahan, termasuk memberi informasi kepada karyawan terlalu bertahap, yang risikonya tumbuh gosip-gosip.
6. Terlalu memfokuskan upaya perubahan secara sempit pada satu aspek organisasi dan mengengabaikan tketerkaitannya pada kehidupan organisasi.

Kegagalan juga merupakan dampak dari kurang ahlinya agen perubahan, termasuk manajer, instruktur dan konsultan. Di samping itu kegagalan juga disebabkan oleh :
1. Manajer tidak menguasai prinsip – prinsip manajemen perubahan.
2. Manajer tergoda pada solusi mudah dan perbaikan cepat.
3. Manajer tidak menganggap penting aspek budaya dan kepemimpinan dalam perubahan.
4. Manajer mengabaikan aspek manusia dalam mengelola perubahan.

I. Strategi Menangkal Kegagalan Perubahan
Strategi dan tindakan sangat penting dalam menciptakan perubahan. Strategi berorientasi pada perubahan yang kontinu dan bersifat terobosan. Strategi tindakan adalah strategi yang inovasi dan dilandasi cara berpikir entrepreneur. Ada beberapa hal yang menjadi pegangan dalam melakukan tindakan perubahan yaitu:
1. Jangan abaikan strategi
2. Bertindak cerdik dan rajin
3. Warnai perubahan dengan mimpi besar
4. Tumbuhkan kesadaran bahwa setiap awal pasti sulit
5. Menghilangkan pemikiran yang salah
6. Kekuatan pendorong SDM yang cerdas
7. Mengembangkan potensi
8. Memperbaiki keterampilan
9. Menjadi lebih efektif
10. Mempengaruhi orang lain
11. Merencanakan ke depan
12. Mengubah Pola Pikir
13. Menciptakan keunggulan


J. Manajemen Perubahan Dalam Lembaga Pendidikan
Perubahan dalam lembaga pendidikan biasanya berupa perubahan kebijakan lembaga, prosedur dan kegiatan yang dibangun untuk memperbaiki pengetahuan, kemampuan dan perilaku anggota lembaga baik guru, staf dan yang lainnya sehingga dapat memperbaiki efektifitas dan efesiensi individu atau lembaga.
Ada lima jenis perubahan yang biasanya ada dalam lembaga pendidikan , yaitu:
a. Manajemen perubahan dengan fokus pada perubahan misi pendidikan.
b. Manajemen perubahan dengan fokus perubahan pada strategi pencapaian tujuan.
c. Manajemen perubahan dengan fokus perubahan pada struktur dan tata cara pelaksanaan.
d. Manajemen perubahan dengan fokus perubahan pada penguatan teknologi pendidikan.
e. Manajemen perubahan dengan fokus pada perubahan mindset dan perilaku pada orang yang ada dalam system pendidikan.











BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
1. Secara sederhana, kita bisa membagi masalah manajemen perubahan menjadi dua pertanyaan utama, yaitu: ‘Perubahan apa yang mesti kita terapkan?’ dan ‘Bagaimana cara kita menerapkannya agar bisa sukses?’ Untuk menjawabnya, kita butuh dua ketrampilan khusus: untuk mendiagnosa kebutuhan perubahan; mengaudit kinerja; mengembangkan visi perbaikan; menggambarkan atau merumuskan strategi baru. Mencapai tujuan perubahan juga butuh ketrampilan untuk menyelesaikan tugas secara tuntas, untuk mendorong aksi.
2. Perubahan kerap mengganggu dan merusak. Memang menurut definisinya, perubahan mengusik keadaan ‘status quo’. Kepemimpinan sangatlah penting karena untuk mencapai tujuan perubahan, kita mesti menempatkan analisa dan aksi. Kita akan membicarakan perpaduan manajerial yang baru ini agar proses perubahan bisa jalan secara efektif. Untuk itu, perlu dikembangkan dua tema utama, yaitu:
a. Ketrampilan manajerial apa yang dibutuhkan untuk mendorong perubahan organisasi secara efektif?
b. Perubahan berpotensi mengganggu dan merusak. Bagaimana orang mengalami perubahan dan bagaimana cara membantu mereka mengatasi tekanan dari perubahan?
3. Agar bisa efektif mengelola perubahan, diperlukan kemampuan untuk menciptakan keterpaduan antara anggota organisasi, sumber daya, gagasan, peluang, dan tuntutan-tuntutan. Visi penting, dan kreatifitas bahkan lebih penting. Namun, kemampuan menyusun rencana sistematis untuk penyediaan logistik sumber daya, dukungan, pelatihan, dan SDM, merupakan inti semua program perubahan.
4. Anggota mesti dibujuk dan dipengaruhi, lintas batas antar bagian diseberangi atau bahkan ‘dihapus’, gagasan-gagasan baru mesti diterima, cara kerja baru mesti diadopsi, dan standar baru kinerja dan kualitas mesti dicapai. Dukungan mesti dimobilisasi, koalisi dibangun serta didukung, oposisi harus diidentifikasikan dan dirangkul. Amggota perlu dukungan agar mampu mengatasi stres, kecemasan dan ketidakpastian selama proses perubahan. Namun demikian, kontinyuitas dan tradisi memberi stabilitas, support, dan makna bagi anggota dan tidak perlu dihancurkan begitu saja tanpa pertimbangan.

Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Kami banyak berharap para pembaca sudi memberikan kritik dan saran yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini  dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.












DAFTAR PUSTAKA


http://id.wikipedia.org
http://documents.tips/documents/manajemen-perubahan-55d08056da2da.html
http://rajapresentasi.com/presentasi kuliah
http://nuwrileardkhiyari.blogdetik.com/2013/10/27/manajemen-perubahan#
http://sbm.binus.ac.id/2013/08/12/manajemen-perubahan-bagian-15-selesai/
http://shandyecco.blogspot.co.id/2014/09/makalah-manajemen-perubahan.html

















0 komentar:

Posting Komentar